Rabu, 26 Maret 2014

Bintek mitigasi bencana dan adaptasi perubahan iklim



Hadir Dalam Pertemuan: 
Direktur Direktorat Pesisir dan Lautan yang diwakili Kasubdit Mitigasi Bencana Lingkungan Dr. Hendra Yusran Siry,  Agus Supangat dari Dewan Nasional Perubahan Iklim,  Amien Widodo dari ITS,  Moderator Ir. Eryono Kabid Pesisir, Dinas Perikanan dan Kelautan Pov Jatim.


Petunjuk/Arahan yang Diberikan
Direktur Direktorat Pesisir dan Lautan yang diwakili Kasubdit Mitigasi Bencana Lingkungan Dr. Hendra Yusran Siry dengan materi Arahan Kegiatan Mitigasi Bencana Dan Adaptasi Perubahan Iklim.  
Amien Widodo dari ITS dengan materi Kearifan lokal dalam upaya mitigasi bencana dan adaptasi perubahan iklim (terlampir) 
Agus Supangat dari Dewan Nasional Perubahan Iklim dengan materi Memasyarakatkan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim (terlampir)

Masalah /temuan
1.      Perlindungan Terumbu Karang adalah merupakan kegiatan positif dalam rangka menghambat perubahan iklim dan juga sebuah bentuk upaya mitigasi bencana  dari bahaya gelombang laut berupa abrasi ataupun gelombang rob. Kegiatan diatas menjadi kontra antar instansi pemerintah sendiri karena sampai saat ini ................tetap memberikan ijin pengambilan karang yang banyak disalahgunakan oleh nelayan. Oleh karena hal tersebut diharapkan ada koordinasi di tingkat pusat dan propinsi dengan kementerian yang bersangkutan agar kegiatan pengambilan karang di daerah tidak berlanjut.
2.      Aplikasi SI MAIL (Sistem informasi mitigasi bencana, adaptasi iklim dan lingkungan) yang telah dikembangkan oleh Dirjen KP3K diharapkan terintegrasi dengan Sistem Informasi yang telah dikembangkan oleh Dirjen Perikanan Tangkap yang telah dimanfaatkan dan dirasakan manfaatnya nelayan berupa Kartu Nelayan. Input data Kartu nelayan yang telah dilaksanakan petugas di daerah didalamnya terdapat isian Nomor HP seluler tiap Nelayan. Hal tersebut telah difungsikan untuk berbagi informasi dari sumber BMKG dan disebarkan oleh Direktorat PUPI. Salah satu ramalan cuaca saat ini sudah diinformasikan langsung ke nelayan di tiap-tiap ramalan cuaca yang dianggap ekstrem sehingga nelayan mempunyai kewaspadaan dalam melakukan aktivitasnya dalam setiap operasi penangkapan ikan.
 
Saran/tindakan
1.      Arahan Agus supangat dari Dewan Nasional Perubahan iklim
Instansi di Pemerintah daerah diharapkan membuat surat ditujukan ke Direktorat Konservasi Dirjen KP3K, KKP yang dilampiri dengan dokumen lainnya terkait ijin pengambilan karang beserta kegiatan pengambilan karang di lapangan

2.      Arahan Kasubdit Mitigasi Bencana Lingkungan Dr. Hendra Yusran Siry
SI MAIL dikembangkan tidak hanya untuk cuaca ekstrem, akan tetapi direncanakan juga pengembangan perkiraan fishing ground sehingga tujuan penangkapan akan lebih pasti dan beberapa program mitigasi bencana yang lain. Juga diharapkan ada kontribusi dari daerah untuk menjadi operator sendiri dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat pesisir.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar